Tuesday, September 22, 2015

Puncak Peringatan ‘Rhino International Day’ di TSI 2

Tumpeng Raksasa Untuk Badak Putih
Meski tak mewah, puncak peringatan “Rhino International Day’ di Taman Safari Indonesia II (22/9) tetap penuh makna. 3 buah tumpeng raksasa berhias berbagai macam buah-buahan disiapkan secara khusus untuk 3 ekor badak putih koleksi Taman Safari Indonesia II yang bernama Winnie, Yuri dan Hans.
Badak Putih koleksi Taman Safari Indonesia II
dengan tumpeng Raksasa berbentuk Badak
“Ini adalah moment penting bagi kita semua untuk selalu mengingatkan tentang ancaman nyata badak di seluruh dunia dari kepunuhan. Kami yakin tidak sendiri, karena teman-teman media yang hadir hari ini akan membantu menyebarkan informasi ini kepada lebih banyak orang,” ungkap General Manager Taman Safari Indonesia II IK Gunarta dalam keterangan persnya.
Dihadapan lebih dari 20 media cetak, online dan elektronik yang hadir dalam peringatan ini, Gunarta menjelaskan, upaya serius Taman safari Indonesia II dalam melestarikan badak. “Kami memiliki 3 ekor badak berjenis badak putih Afrika yang sampai hari ini sedang kami upayakan untuk dikembangbiakan. Kesulitannya tentu faktor alam karena badak-badak ini bukan dari Indonesia,” imbuhnya.  Meski begitu lanjut Gunarta, keberhasilan Taman Safari Indonesia Bogor yang telah berhasil mendapatkan bayi badak memacu semangat Taman safari Indonesia II untuk mengawinkan badak-badak ini dan menyusul keberhasilan Taman safari Indonesia Bogor.
Manajemen Taman Safari Indonesia II, doa bersama dalam
peringatan Hari Badak Sedunia (22 September 2015)
Pada kesempatan berbeda, Dokter Taman Safari Indonesia II, Drh Nanang menyampaikan secara detail kondisi terbaru badak di seluruh dunia saat mengajak awak media berkeliling ke zona badak. Menurut Nanang, kondisi badak sudah sangat mengkhawatirkan dan nyaris punah. Untuk itulah, pihaknya secara konsisten berupaya mengembangbiakan badak putih ini di Taman Safari Indonesia II.
“Sungguh tanggungjawab dan tantangan yang besar bagi kami sebagai pusat konservasi untuk menjaga badak dari kepunahan,” lanjut Nanang pada awak media. Dokter yang dikenal ramah ini juga berbagi pengalaman kepada awak media tentang upayanya menembangbiakan badak. Termasuk juga tentang standarisasi makanan hingga pengawasan khusus menyangkut animal welfare dan kesehatannya.
Peringatan hari badak sedunia di Taman Safari Indonesia II kali ini juga mendapatkan respon positif dari dunia maya. Beragam dukungan dan apresiasi disampaikan netizen lewat sosial media. Bahkan, kampanye-kampanye aktif Taman Safari Indonesia dalam bentuk infografis dan meme telah diunggah di account resmi Taman Safari Indonesia sejak H-3 puncak peringatan Hari Badak Sedunia di Taman Safari Indonesia II. Selamat Hari Badak Internasional, semoga satwa ini segera lepas dari ancaman kepunahan. (*)

No comments:

Post a Comment